Profil Desa Abbanuangnge
A.
Kondisi Desa
Desa
Abbanuangnge merupakan salah satu Desa yang ada di Kecamatan Pammana Kabupaten Wajo yang letaknya
berada di Pesisir Sungai Cenrana’e. Desa Abbanuangnge memiliki wilayah yang datar dan
berbukit yang sangat cocok untuk Pertanian dan Perkebunan,
apalagi ditunjang dengan sumber air dari sungai
Cenrana’e.
1.
Sejarah Desa
Desa Abbanuangnge terdiri dari dua kata yakni ABBA dan NUANGNGE, ABBA yang berarti penduduk dan
NUANGNGE berati tempat, jadi Abbanuangnge berati perkampungan penduduk, memang fakta sejarah terlihat pada
pekuburan di Desa Abbanuangnge yang bertuliskan 1224 M berarti ratusan tahun
yang lalu sudah menjadi perkampungan.
Desa Abbanuangnge yang dulunya masuk wilayah Wanua Cimpua
yang sekarang kita kenal Desa Lempa, kemudian terbentuk Desa Lagosi sehingga wilayah Desa
Abbanuangnge termasuk Desa Lagosi setelah itu Desa Lagosi dimekarkan menjadi Desa yang
salah satunya Desa Lampulung. Pada tahun 1994 Desa Lampulung dimekarkan lagi
sehingga terbentuk Desa Abbanuangnge dan pada tahun 1995 Desa Abbanuangnge
menjadi Desa Defenitif yang terdiri dari dua dusun yaitu :
1.
Dusun Sabbang
2.
Dusun
Manurungnge
2.
Demografi Desa
Desa
Abbanuangnge merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Pammana
Kabupaten Wajo di Propinsi Sulawesi Selatan, yang memiliki karakteristik lahan dan potensi wilayah
yang dalam khasanah adat istiadat. Desa Abbanuangnge memiliki 3 dimensi yaitu :
1.
Sungai Cenrana’e merupakan suatu yang Vital bagi Desa
Abbanuangnge, karena
aktifitas masyarakat danirigasi pertanian sumber airnya berasal dari sungai
Cenrana’e
2.
Tanah perkebunan yang berada didua dusun merupakan
wilayah pengembangan tanaman jagung dan tanaman jangka pendek lainnya.
3.
Tanah persawahan yang ada didua dusun merupakan
pengembangan padi dan palawija yang sangat potensial.
a.
Kondisi Geografis Desa Abbanuangnge
Desa Abbanuangnge secara Geografis terletak 1500 M dari permukaan laut dengan batas-batas wilayah yaitu : Desa
Abbanuangnge memiliki luas 5.10 Km2 yang terdiri dari 2 Dusun dan 8 RT.
b.
Wilayah Administrasi Pemerintahan
Desa Abbanuangnge secara administrasi sampai dengan pada saat ini terbagi 2 (Dua) Dusun yaitu Dusun Sabbang 4 RT, Dusun Manurungnge 2 RT, namun belum aktif karena
belum ada petunjuk dari Pemerintah Kabupaten.
c.
Topografi
Desa Abbanuangnge secara topografi terletak di sebelah utara Ibu kota Kecamatan Pammana
berbatasan dengan Kecamatan Majauleng Kabupaten Wajo. Iklim Desa Abbanuangnge termasuk iklim
tropis yang tergolong tipe B dan C dengan suhu udara 30oC.
d.
Kondisi Demografis Desa
Jumlah Penduduk Desa Abbanuangnge sampai dengan Januari
tahun 2015 yaitu 1.225 jiwa terdiri dari Laki-laki
603 jiwa dan Perempuan sebanyak 622 jiwa Dengan jumlah KK 371.
a. Potensi Unggulan Desa
1. Potensi Umum
a) Tanah sawah : 370 Ha
b) Tanah perkebunan (Perkebunan
rakyat) :120 Ha.
c) Hutan Masyarakat : 2 Ha.
d) Lahan Tidur dan Semak Belukar : 20 Ha.
2.
Pertanian
Tanaman
Pangan
a) Komuditas buah-buahan :
1)
Cabe :
1 Ha
2)
Tomat :
2 Ha
3)
Pisang :
3 Ha
4)
Terung :
1 Ha
b) Tanaman Obat
1)
Jahe :
0,25 Ha
2)
Kunyit :
0,25 Ha
3)
Lengkuas :
0,015 Ha
4)
Kumis Kucing :
0,15 Ha
5)
Sereh :
0,025 Ha
3.
Perkebunan
Luas
menurut jenis :
1)
Kelapa :
2 Ha
2)
Jagung :
15 Ha
3)
Coklat / Kakao :
5 Ha
4)
Kacang Ijo :
15 Ha
5)
Ubi kayu :
1 Ha
6)
Mente :
1 Ha
7)
Jeruk nipis :
0,15 Ha
4.
Peternakan
1)
Ayam :
500 ekor butuh Pembinaan
2)
Bebek /Angsa :
3000 ekor sda
3)
Kuda :
5 ekor sda
4)
Kerbau :
2 ekor sda
5)
Sapi :
180 ekor sda
5.
Sumber Daya Air
a) Air Sungai
b) Sumur gali
c) Rawa-rawa
6.
Sumber Daya Manusia
a)
Petani :
525 orang
b)
Pegawai Negeri :
6 orang
c)
Pengrajin :
4 orang
d)
Pedagang :
10 orang
e)
Peternak :
30 orang
f)
Supir mobil :
2 orang
7.
Tenaga Kerja
Penduduk usia 18-56 Tahun 925
8.
Kelembagaan Ekonomi
a)
Warung/ Kios :
15 unit
b)
Simpan Pinjam Perempuan
: 3 unit
c)
Gapoktan :
1 unit
d)
BUMDes :
Belum ada
9. Sarana dan Prasarana
a) Sarana umum
−
Kantor
Desa : 1 buah Rusak berat butuh
bangunan Baru
−
Pustu : Belum ada
−
Mesjid
: 2 buah butuh
sumbangan/Donatur
−
Posyandu : 1 buah butuh 1 unit
−
Sanggar
tani : Belum ada
b) Sarana
pendidikan
−
Sekolah
PAUD : 1 buah butuh bangunan
gedung
−
Sekolah
dasar : 2 buah butuh gedung belajar
−
Sekolah
SLTP : Belum ada
−
TPA : 8 buah
butuh pembinaan dan guru tajwid
c) Sarana transportasi
−
Jalan Desa (Jalan Tani) : 25 Km (butuh pengerasan /perintisan)
−
Jembatan Desa : 2
unit
−
Dueker :
10 unit ( masih butuh 15 unit)
−
Mobil angkutan umum
: 2 unit
−
Mobil Truk :
-
b.
Pertumbuhan Ekonomi
Kondisi Ekonomi Desa Abbanuangnge
sampai dengan tahun 2015, terjadi peningkatan setiap tahun meskipun
pertumbuhannya lambat akibat dari Sumber Daya Manusia (SDM) yang masih rendah
dan belum adanya Lembaga Ekonomi di Desa yang memadai, tapi dalam kebijakan
kedepannya semoga dapat diupayakan segalah hal yang menghambat untuk dicarikan
solusi.
Pertumbuhan makro ekonomi Desa
Abbanuangnge pada pertumbuhan ekonomi tahunan yang cenderung tumbuh positif
setiap tahunnya selalu diupayakan secara maksimal, terutama kontribusi dari
sector utama PDRB Desa Abbanuangnge yaitu sector ekonomi pertanian, perkebunan
dan peternakan.
Pertumbuhan ekonomi Desa
Abbanuangnge mayoritas ditunjang oleh mikro dan kecil yang mencapai 79,8% dari
total unit usaha. Mayoritas pelaku usaha mikro dan kecil adalah petani yang
patut diberdayakan untuk mudah mengakses pada sumber-sumber ekonomi berupa
modal, pengetahuan, informasi, Keterampilan dan lainnya.
Salah satu permasalahan mendasar
kesejahteraan para pelaku usaha adalah aksebilitas pada sumber permodalan dari
lembaga keuangan bank maupun non bank serta membangun suatu system yang
berkelanjutan agar masyarakat mampu mengakses dengan sendirinya ke lembaga
keuangan.
3.
Keadaan Sosial dan
Ekonomi
Penduduk Desa Abbanuangnge masi tergolong minim
terhadap pengembangan usaha namun mempunyai etos kerja yang tinggi beradaptasi
dengan berbagai problema dalam melaksanakan usaha yang digelutinya.
1.
Jumlah Penduduk
Jumlah penduduk desa Abbanuangnge, 1.225 jiwa. Sebaran
penduduk berada di dua Dusun yaitu Sabbang dan Manurungnge sebagaimana dalam tabel1:
Tabel 1: Jumlah Penduduk
Dusun Sabbang
|
Dusun Manurungnge
|
681
|
544
|
2.
Tingkat
Pendidikan
Tingkat pendidikan masyarakat Desa Abbanuangnge sebagai berikut :
Tabel 2: Tingkat Pendidikan
PPAUD
|
TK
|
SD
|
SMP
|
SMA
|
Sarjana
|
38
|
12
|
355
|
157
|
35
|
15
|
3.
Mata
Pencaharian
Desa Abbanuangnge merupakan desa pertanian, maka sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai
petanisawah dan kebun, selengkapnya sebagai berikut
:
Tabel 3: Jenis Pekerjaaan
Petani
|
Pedagang
|
Pegawai
|
Nelayan
|
Penenun
|
Lain-lain
|
525
|
10
|
6
|
25
|
4
|
340
|
4.
Pola Penggunaan
Tanah
Penggunaan tanah di Desa Abbanuangngesebagian besar diperuntukan untuk tanah pertanian sawah dan
kebun sedangkan sisanya untuk tanah kering yang merupakanlokasi
bangunan dan fasilitas-fasilitas lainnya.
5.
Kepemilikan
Hewan Ternak
Kepemilikan hewan ternak penduduk Desa Abbanuangnge sebagaimana tabel 4 :
Tabel 4:
Jumlah Pemilik
Hewan Ternak
Ayam
|
Kambing
|
Sapi
|
Kerbau
|
Kuda
|
250 orang
|
5 orang
|
15 orang
|
1 Orang
|
2 Orang
|
6.
Prasarana dan
Sarana
Kondisi
prasarana dan sarana umum Desa Abbanuangnge secara garis besar sebagai berikut
:
Tabel 5: Prasarana dan Sarana Umum
Kantor
Desa
|
Sekolah
|
Jalan Desa
|
Mesjid
|
Sanggar
Tani
|
Pustu
|
Posyandu
|
TPA
|
Kantor Kehutanan
|
||
PAUD
|
SD
|
SMP
|
||||||||
1
|
1
|
2
|
-
|
15
km
|
2
|
1
|
-
|
1
|
8
|
-
|
b.
KONDISI
PEMERINTAH DESA
1.
Pembagian Wilayah Desa
Desa Abbanuangnge merupakan salah satu dari 13 Desa di Wilayah Kecamatan Pammana yang terletak 10 Km ke arah timur
dari Ibukota Kabupaten Wajo. Desa Abbanuangnge mempunyai luas wilayah ± 5,10 Km2. Yang terdiri dari 2 Dusun dan 8 RT. Batas wilayah Desa
Abbanuangnge.
Sebelah Utara : Berbatasan
Dengan Desa Tua Kec. Majauleng
Sebelah Selatan : Berbatasan
Dengan Kelurahan Cina dan Desa Patila
Sebelah Timur : Berbatasan
Dengan Desa Tadang palie
Sebelah Barat :
Berbatasan dengan Desa Lampulung
2.
Struktur
Organisasi Pemerintah Desa
Desa Abbanuangnge menganut Struktur Organisasi Tata Kelembagaan (SOTK)
Pemerintahan Desa dengan pola minimal, sebagai berikut :